Minggu, 27 November 2011

Sulitku Melupakanmu, SAYANG....!!!!!!

Bismillahirrahmanirrahim..

Betapa sulit melupakan seseorang yang pernah mengisi hati. Kamu mungkin pernah mengalaminya, karna perasaan seperti ini banyak yang merasakannya. Bukan hal yang tabu ketika kamu membicarakannya agar kamu bisa mengolah rasa itu menjadi rasa yang tidak menimbulkan kegetiran dalam menjalankan hidup.

Rasa cinta memang fitrah, tapi keadaan lah yang merubah fitrah itu menjadi sebuah fitnah. Keinginan untuk dicintai dan mencintai menjadi tombak seseorang untuk merasakan cinta yang belum halal.

Melupakan orang yang pernah kamu cintai memang bukan perkara mudah, bukan hanya orang yang melaksanakan ‘pacaran’ saja yang pernah merasakan hal ini. Tapi bagi orang yang tak pernah merasakan pacaran bahkan tak pernah mengungkapkan isi hatinya pun merasakan hal ini. Ini lah bukti bahwa cinta yang fitrah bisa menjadi fitnah yang nyata bila tak diolah dengan bijak.

Sadarilah bahwa kamu sedang melangkah untuk menjadi lebih baik. Sudah seharusnya ketika si ‘dia’ tak bisa kamu miliki, dia sudah menjadi bagian masa lalu mu. Kalo memang sulit untuk melupakannya, tak perlulah tiba-tiba harus dilupakan. Tapi biarlah si dia menjadi pengingat mu bahwa masih ada cinta sejati yang menunggumu didepan, karna kamu bukan menanti masa lalu.

Si dia dengan kehidupannya dan kamu dengan kehidupanmu, ini lah yang harus kamu tekankan dalam perjalanan hidupmu. Toh ketika kamu berusaha keras melupakan si dia, dia justru sedang asyik melenggang tanpa memikirkanmu. Lantas siapa yang merugi kalo seperti ini.Rasa sakit karna ternyata dia gak memilihmu untuk menjadi pemberhentian terakhir , bukan berarti menjadikanmu lupa bahwa Allah selalu ada disampingmu.

Apalagi bagi kamu yang ingin melupakan si dia karna pernah melegalkan aktivitas pacaran. Justru Allah sangat sayang padamu, Dia bebaskan kamu dari aktivitas maksiat. Harusnya kamu bangga dan senang Allah masih perhatian padamu. Kamu dituntun untuk menjadi orang yang lebih baik lagi, dengan cinta yang diberikanNya. Dari sini lah kamu harus bersadar diri, bahwa melupakan mantan kekasih yang tak pernah halal bagimu adalah sebuah kebangkitan. Bangkit dari keterpurukan maksiat yang pernah kamu lakukan dan bangkit untuk memperjuangkan agama Allah.

Anggaplah cinta pada mantan kekasihmu yang masih kamu simpan sampai saat ini adalah bagian dari pengingatmu akan masa lalu, agar kamu tak pernah mengulanginya lagi. Sungguh merugilah bagi orang yang dituntun menjadi lebih baik, namun dia kembali mengikuti alur masa lalunya.

Sedangkan bagi yang tak pernah pacaran, tapi pernah merasakan jatuh cinta yang sangat pada si dia. Namun dia tak menambatkan hatinya padamu, dan memilih menambatkan hatinya pada orang lain. Kamu mungkin merasakan sakit yang lebih dahsyat, karna kamu tak pernah mengungkapkan rasa cintamu. Disebabkan kamu ingin menjaga hati dan izzah mu juga dia.

Masalah hati ini memang tak bisa dipecahkan secara rasional, karna sekali lagi ini masalah perasaan yang hanya kamu lah yang tahu seberapa besar dan seberapa dahsyat. Namun harus ada keberanian yang kuat untuk melupakannya, sangat disayangkan penjagaanmu terhadap izzah harus tercoreng karna cinta yang tak pernah dihalalkan. Ibarat minum obat, kamu harus berani minum obat yang pahit sekalipun agar kamu segera sembuh dari sakitmu.

Yang perlu kamu selalu ingat dan tekankan pada hatimu adalah kelak akan ada orang yang lebih berhak untuk mendapat cinta sejatimu dari pada orang yang sekarang ini tak mampu kamu lupakan. Tak mungkin juga kamu akan lebih mencintai si dia yang tak halal bagimu daripada orang yang telah halal bagimu, hal ini harus segera ditegaskan dalam hatimu. Bahwa kelak ada orang yang patut kamu cintai.

Tak kunjung habis air mata ini..

Mengingatmu dalam derai hujan..

Mengingatmu dalam kehangatan senja

Mengingatmu dalam keheningan malam..

Ku tak mampu kehilanganmu..


Tapi pelangi kembali memancarkan warnanya..

Ketika badai cinta telah mampu ku pupuskan..

Karna ku yakin Allah lah yang akan mengganti cinta ini..

Doa Seorang Akhwat

Wahai Rabbku...
Aku berdoa untuk seorang pria yang akan menjadi bagian dari hidupku
Seseorang yang sungguh mencintaiMu lebih dari segala sesuatu
Seorang pria yang akan meletakkanku pada posisi kedua di hatinya setelah Engkau
Seorang pria yang hidup bukan untuk dirinya sendiri tetapi untukMu

Wajah tampan dan daya tarik fisik tidaklah penting
Yang penting adalah sebuah hati yang sungguh mencintai dan dekat dengan Engkau juga berusaha menjadikan sifat-sifatMu ada pada dirinya
Dan ia haruslah mengetahui bagi siapa dan untuk apa ia hidup sehingga hidupnya tidaklah sia-sia

Seseorang yang memiliki hati yang bijak tidak hanya otak yang cerdas
Seorang pria yang tidak hanya mencintaiku tapi juga menghormatiku
Seorang pria yang tidak hanya memujaku tetapi juga dapat menasihatiku ketika aku berbuat salah
Seseorang yang mencintaiku bukan karena kecantikanku tapi karena hatiku
Seorang pria yang dapat menjadi sahabat terbaikku dalam setiap waktu dan situasi
Seseorang yang dapat membuatku merasa sebagai seorang wanita ketika aku di sisinya

Duhai Rabbku...
Aku tidak meminta seseorang yang sempurna
namun aku meminta seseorang yang tidak sempurna,
sehingga aku dapat membuatnya sempurna di mataMu

Seorang pria yang membutuhkan dukunganku sebagai peneguhnya
Seorang pria yang membutuhkan doaku untuk kehidupannya
Seseorang yang membutuhkan senyumku untuk mengatasi kesedihannya
Seseorang yang membutuhkan diriku untuk membuat hidupnya menjadi sempurna

Rabbku...
Aku juga meminta,
Buatlah aku menjadi wanita yang dapat membuatnya bangga
Berikan aku hati yang sungguh mencintaiMu sehingga aku dapat mencintainya dengan sekedar cintaku
Berikanlah sifat yang lembut sehingga kecantikanku datang dariMu
Berikanlah aku tangan sehingga aku selalu mampu berdoa untuknya
Berikanlah aku penglihatan sehingga aku dapat melihat banyak hal baik dan bukan hal buruk dalam dirinya
Berikanlah aku lisan yang penuh dengan kata-kata bijaksana, mampu memberikan semangat serta mendukungnya setiap saat dan tersenyum untuk dirinya setiap pagi

Dan bilamana akhirnya kami akan bertemu, aku berharap kami berdua dapat mengatakan: "Betapa Maha Besarnya Engkau karena telah memberikan kepadaku pasangan yang dapat membuat hidupku menjadi sempurna."

Aku mengetahui bahwa Engkau ingin kami bertemu pada waktu yang tepat
Dan Engkau akan membuat segala sesuatunya indah pada waktu yang telah Engkau tentukan Amin....

Merelakan Untuk-NYA

Bismillahirrahmanirrahim..

Harapan itu seolah-olah sirna, aku melihatnya bergandengan tangan dengan orang lain. Bukankah dia tahu bahwa aku akan segera meminangnya, namun mengapa dia tidak peduli bahwa aku sangat mencintainya.

Apakah yang selama ini dia berikan untukku bukan sebentuk kasih sayang nya? Sungguh aku masih berharap dia memberikan cintanya padaku, bukan pada yang lain. Tak ada yang lain yang mampu mengisi hidupku.

***

Kebutaanmu terhadap pemberian makhluk seakan-akan lupa bahwa Allah lah yang memberi ini semua. Kamu sering kali berharap-harap pada makhluk-Nya dan terlupa bahwa ada yang lebih pantas untuk diharapkan.

Rasa peminta minta yang ada di dirimu pada makhlukNya kadang kala membuat hatimu meradang, terluka, namun kamu tak peduli karena kamu merasa bahwa makhluk-Nya lebih mampu memberi. Itukah dirimu?

Harusnya kamu malu, meminta-minta selain pada-Nya. Bukankah hanya Dia yang mampu mengabulkan setiap permintaanmu. Mengapa kamu masih suka meminta-minta sebelum kamu melihat kemurahan-Nya?

Kebiasaanmu meminta tidak diimbangi kebiasaanmu memberi, mengapa meminta begitu mudah sedangkan memberi begitu sulit kamu lakukan? Itu karena rasa ikhlasmu untuk tunduk pada-Nya masih sebatas keinginanmu agar dikabulkan olehNya, bukan menjadi sebuah kebutuhanmu yang memang dengan ketundukanmu, Dia mengabulkan keinginanmu.

Coba renungkan, seberapa banyak kamu mengadu pada-Nya disaat kamu meminta sesuatu dan seberapa banyak kamu memberi pengorbananmu untuk-Nya? Keinginanmu jauh lebih banyak ketimbang pengorbananmu, karena ketika kamu sedih dan membutuhkanNya, kamu medekatiNya. Lalu apakah kamu masih mendekati-Nya ketika kamu dalam keadaan berbahagia?

Sungguh keadilanmu perlu kamu perbaiki, padahal kamu tahu tak ada lagi yang harus kamu harapkan selain kemurahan-Nya. Bilakah kamu kecewa pada makhluk-Nya, maka kurangilah mengharap terhadap sesuatu yang membuatmu kecewa. Makin sedikit harapan pada makhluk-Nya. Makin sedikit kekecewaan yang akan mendatangimu.

Bila semua yang ada di dunia kamu senangi termasuk cinta pada makhluk-Nya tanpa di naungi cinta-Nya, maka bersiaplah kekecewaan dan kesedihan selalu mendampingimu. Bukankah kamu tahu ada yang Dzat yang tidak akan pernag mengecewakanmu?

Yaa..beralihlah untuk berharap pada Allah Azza Wa Jalla, karena hanya Dia lah yang mampu menampung setiap harapan dan keinginanmu. Tapi ada sebab tentu ada akibat, bila kamu ingin mendapatkan kemurahan-Nya, tentu kam harus mau berkorban untuk-Nya, mentaati segala kehendak-Nya. Karena tentu semua ini hanya untuk kebaikanmu bukan untuk-Nya.

Bila kamu cerdas, maka kamu akan segera berjalan pada-Nya dengan bergegas. Sebab keindahan dunia yang kerap kali membutakanmu terlebih dibutakan oleh cinta, tak akan pernah membuatmu puas. Sungguh hanyalah penyesalan yang akan kamu dapatkan karena mengabdi pada cinta yang tidak abadi. Tapi sungguh berbahagialah bagi kamu yang meraih dunia untuk merengkuh yang di akhirat, tentu karena hal ini diakibatkan kecintaanmu pada-Nya.

Maka yakinkanlah dirimu, lepaskanlah, relakanlah kecintaan pada makhluk-Nya berganti dengan kecintaan pada-Nya. Cinta yang sejati hanyalah untuk-Nya, dari-Nya dan milik-Nya, sedangkan kecintaanmu pada makhluk-Nya hanyalah pantulan dari cahaya cinta-Nya.

Wallahua’lam bish Shawwab

Jumat, 25 November 2011

Cuci Otak

“Wahai engkau yang pernah singgah di lubuk hatiku, izinkan aku untuk melupakan bayanganmu di hatiku. Akan kuhapus segala memori indah yang pernah terjadi “

Kau Tetap Yang Terbaik

“Mungkin kau bukan yang terbaik untukku, tapi kau telah menjadi yang terindah dalam hidupku.” :)
-pepatah dari Tami-

AKU TIDAK MENYESAL TELAH MENGENALNYA!
Aku tidak menyesal pernah memberi rasa ini kepadanya! Walaupun banyak orang berkata lupakan dia! Banyak yang lebih baik. Dengan tegas aku menjawab TIDAK! dia telah menjadi bagian hidupku dan menambah warna pelangi dalam hidupku
Dia tetap spesial, mempunyai ruang tersendiri dalam hatiku.
Satu hal lagi yang kupelajari, Ketika kita beranggapan bahwa dia tidak pantas untuk kita sayangi, maka buatlah dia menjadi pantas untuk kau sayangi.
jadi, walaupun dia bukan yang terbaik untuk kita, walaupun dia kelak bukan jodoh kita, namun DIA TELAH MENJADI YANG TERINDAH DALAM HIDUP KITA :) .
Karena dia telah mengajari kita secara langsung ataupun tidak langsung arti cinta dan hidup ini. Walaupun hanya sekelumit
Mungkin ALLAH ingin kita bertemu dengan orang yang salah sebelum bertemu dengan orang yang tepat. Hemmm… HIDUP INI MEMANG PENUH RAHASIA DAN MISTERI, tapi tetap dikemas dengan INDAH. Banyak kejutan di dalamya.
So, ENJOY YOUR LIFE

*jiwa yang kembali tersenyum

Mengerti Tentang Sesuatu

Suatu saat kau akan bisa mengerti mengapa mawar yang indah itu harus berduri, ketika saat ini kau selalu mengeluh sakit saat berusaha memetik dan menggenggam mawar karena durinya menusukmu…


Suatu saat kau akan mengerti mengapa air yang jernih itu mampu menjadi keruh dan kotor serta menyimpan banyak penyakit jika kau biarkan air itu diam dan tak mengalir…

Suatu saat kau akan mengerti mengapa waktu adalah uang yang harus kau kau jaga agar waktu itu tak terbuang percuma…


Suatu saat kau akan mengerti tentang sesuatu yang saat ini belum kau mengerti. Dan kau akan bisa mengerti ketika kau telah berjibaku dengan waktu dan akal pikiranmu…

Lihatlah pada apa yang Allah perlihatkan padamu…

Suatu saat kau akan mengerti mengapa hari ini Allah mengambil apa yang Dia titipkan padamu sedang kau mencintainya dengan amat sangat hingga akhirnya membuatmu menangis karena kehilangannya..

Suatu saat kau akan akan mengerti mengapa Allah melakukan sesuatu yang tidak kau sukai hingga membuatmu tak berhenti untuk mengeluh…

Suatu saat kau akan mengerti mengapa Allah memberikanmu sesuatu yang membuat hatimu amat kecewa hingga membuatmu sulit untuk mensyukuri apa yang diberiNya..

Suatu saat kau akan mengerti mengapa harus ada jalan mulus namun menyesatkan dan jalan terjal namun mengantarmu pada kebahagiaan…

Suatu saat kau akan mengerti mengapa kau harus memperlakukan cinta dihatimu dengan penuh kehati-hatian…

Suatu saat kau akan mengerti mengapa kau harus melelahkan diri dalam perjuangan demi meraih sebuah kebahagiaan…

Suatu saat kau akan mengerti mengapa hidup harus kau jalani dengan tertawa dan menangis..Dan suatu saat kau akan mengerti mengapa hidupmu harus diatur sedemikian rupa, berbeda dengan makhlukNya yang lain…

Kau akan mengerti semuanya tatkala kau biarkan jiwamu mendesah, akalmu berpikir, dan imanmu ikut serta mengiringi..

Kau akan mengerti kala Allah ingin membuatmu menjadi hamba yang kuat..Menjadi hamba yang teguh…Menjadi hamba yang cerdas menata hati..Menjadi hamba yang tak mudah berputus asa…Menjadi hamba yang mengerti akan hakikat kehidupan…Dan menjadi hamba yang akan dirindukan oleh syurga dan ridhoNya…

curhat.....

Minggu, 20 November 2011

lelahhh

dear diary....
udah beberapa minggu ini aq gak komunikasi sama dia,ada rasa kangen yang bner2 pnuhin hati aq,,,ya,meskipun kita dah putus aq masih jh merindukan dia,,,seseorang yang gak seharusnya aq rindukan,,
ya rabb,
kenapa engkau pertemukan aq dengan dia??
kenapa harus ada rasa sakit ini,dan kenpa aq harus merasakannya???kenapa harus ada dusta???kenapa harus ada kebohongan.....kenapa semuanya jadi begini,,,jika memang harus berakhir, berakhir saja jangan ada luka,jangan ada tangisan,,,,aq mohon....


Kamis, 17 November 2011

pintaku padaMU ya Rabb

Ya Allah…

Seandainya telah Engkau catatkan

dia akan mejadi teman menapaki hidup

Satukanlah hatinya dengan hatiku

Titipkanlah kebahagiaan diantara kami

Agar kemesraan itu abadi

Dan ya Allah… ya Tuhanku yang Maha Mengasihi

Seiringkanlah kami melayari hidup ini

Ke tepian yang sejahtera dan abadi



Tetapi ya Allah…

Seandainya telah Engkau takdirkan…Dia bukan milikku

Bawalah ia jauh dari pandanganku

Luputkanlah ia dari ingatanku

Ambillah kebahagiaan ketika dia ada disisiku



Dan peliharalah aku dari kekecewaan

Serta ya Allah ya Tuhanku yang Maha Mengerti…

Berikanlah aku kekuatan

Melontar bayangannya jauh ke dada langit

Hilang bersama senja nan merah

Agarku bisa berbahagia walaupun tanpa bersama dengannya



Dan ya Allah yang tercinta…

Gantikanlah yang telah hilang

Tumbuhkanlah kembali yang telah patah

Walaupun tidak sama dengan dirinya….



Ya Allah ya Tuhanku…

Pasrahkanlah aku dengan takdirMu

Sesungguhnya apa yang telah Engkau takdirkan

Adalah yang terbaik buatku

Karena Engkau Maha Mengetahui

Segala yang terbaik buat hambaMu ini



Ya Allah…

Cukuplah Engkau saja yang menjadi pemeliharaku

Di dunia dan di akhirat

Dengarlah rintihan dari hambaMu yang daif ini



Jangan Engkau biarkan aku sendirian

Di dunia ini maupun di akhirat

Menjuruskan aku ke arah kemaksiatan dan kemungkaran

Maka kurniakanlah aku seorang pasangan yang beriman

Supaya aku dan dia dapat membina kesejahteraan hidup

Ke jalan yang Engkau ridhai

aamin,,,

Senin, 14 November 2011

d'pes Lop

Cinta pertama adalah cerita yang terukir dalam tiap lembar-lembar kehidupan. Setiap orang pasti pernah mengalaminya. Banyak cerita tentang cinta pertama, ada yang terungkap, banyak yang terwujud, tapi tak sedikit pula yang tak terungkap. Setiap kisah punya jalan ceritanya masing-masing.

Tak dapat dipungkiri bahwa memang pernah, setiap doa yang terucap meminta dirinya, semua lagu seolah tentang dia, dan semua puisi yang tertoreh memang untuknya. Bahkan sampai berupaya terus memperbaiki diri untuk dia, Cinta Pertama. Berharap ia akan mencitai kita, bila ada kesempatan kedua untuk bersua.

Sekian lama waktu berlalu, tidak sedikitpun mengikis cinta untuknya, tidak memudarkan bayangnya dimata, setiap tidur berharap mimpi berjumpa dengannya, sang cinta pertama. Sekilas tampak seperti kegilaan….. tapi itu nyata………

Tak pernah menyesal menjaga cinta untuknya, seseorang yang bahkan tak pernah tau kalau kita mencintainya. Tak pernah menyesal melewatkan waktu menantinya, meskipun diujung jalan bukan dia untuk kita. Sedikitpun tak pernah menyesal….

Tersimpan keinginan untuk melihatnya, menyentuhnya, menjaganya, dan berharap ia akan menatap mata kita………….
Dan membaca hati kita……….

Terkadang harus menahan perih, mendengar senandung cintanya yang ternyata bukan untuk kita. Tak jarang mesti menelan kecewa, menyaksikan kisah cintanya terukir bersama orang lain…… Tapi entah mengapa cinta tak pernah pupus…..

Sampai dipenghujung jalan, harus mengganti cerita, bukan lelah menanti……
Merangkai cerita yang lebih nyata bersama orang lain. Berat…….sunggguh berat….. pada awalnya… Tapi mungkin inilah yang terbaik…….. semoga…
Dan karena cinta memang harus diupayakan

Perlahan setapak demi setapak melangkahkan kaki dengan cinta yang baru, sambil mengenalinya lebih dalam. Menyadari betapa teduh dan indahnya dia….
Yang mungkin tidak akan didapat dari cinta pertama. Perlahan dengan lembut mengganti lembar demi lembar kehidupam dengan cerita baru yang lebih nyata.

Kemanakah Cinta Pertama???????

Ia tidak terhampas, dalam doa semoga ia bahagia, karena itulah hakikat cinta , membiarkan orang yang kita cintai bahagia. Ia tak akan terlupa, karena ia adalah bagian dari segala yang mengantarkan kita pada diri kita yang sekarang. Ia akan tetap ada, tapi tak akan kubiarkan merusak cinta yang kini ada.

Pantas bersyukur dengan apapun yang telah terjadi
Atas dia,…..cinta pertama……..
Dan atas Cinta yang sekarang ada….

Sungguh Tuhan Maha Tahu
Dia sering kali tidak memberikan apa yang kita inginkan
Tapi Dia lebih sering memberikan apa yang sesungguhnya kita butuhkan………
Yang terbaik untuk kita
Dalam segala hal……termasuk cinta

Semoga dia, cinta yang sekarang ada menjadi sesuatu yang terbaik
Yang tercipta untuk ku………
Semoga dia, cinta pertama……
Menemukan kebahagiaannya……

Fatimah dan Ali

Terbayang diriku tentang indahnya pernikahan
Yang terajut bukan hanya karena cinta, tapi juga karena Allah.
Aku ingin...
Menjalin rasa dengan seseorang yang mengajarkanku arti kehidupan
Batinku merindu..
Pernikahan yang terajut seperti Fatimah dan Ali,
Yang hidup dalam kesederhanaan tapi tetap penuh dengan ketawadhu'an,
Yang hidup dalam keterbatasan tapi tetap penuh dengan kebahagiaan,
Aku ingin merajut cinta dengan sederhana,
Sesederhana cinta ku padamu
Tak penuh ilusi, hanya ada cinta yang abadi, atas nama Ilahi...
Aku ingin hidup seperti Fatimah dan Ali
Yang meski hanya memiliki dua anak tapi tetap mampu menghasilkan keturunan yang baik dan mulia. serta banyak pula..
Aku rindu hidup seperti Fatimah dan Ali,
Yang sabar dengan segala keterbatasan tapi tetap memiliki kedermawanan
Aku iri dengan Fatimah, yang mampu tersenyum dalam kodisi yang terhimpit
AKu iri pada Ali, yang tetap setia mendampingi istri tanpa kehilangann arti kewibawaan
Aku iri pada kisah kasih mereka dan aku ingin seperti mereka.
Dan aku mampu membayangkan kehidupan semua itu, bersamamu.... hanya bersamamu!!!!

masih tentang rindu

kemarin...
ya tepatnya dua minggu yang lalu,
aku bisa bertemu dengannya lagi
Dia yang beberapa hari ini ku rindukan,
Yang sempat menguasai ruang pemikiranku…
Aku yang sangat merindukannya…
Terherankan ketika berada di dekatnya
Aku menjadi lupa akan segala-segalanya,
Baik itu kesedihan maupun kewajiban-kewajiban yang selama ini ku tinggalkan,
aku sadar,
adakalanya itu baik,
ada kalanya pula itu malah membuatku kelabakan ketika dia menghilang dihadapku
Ya Allah jagalah hamba dari rasa yang membingungkan ini…
Rasa yang tak pernah aku mengerti
Rasa yang diam-diam telah menggerogoti diri
Tapi aku tak ingin rasa ini mati
Biarkan aku belajar dan mengerti dengan perjalanan hidup yang akan ku nikmati...
Ya Rabb Ajarkan aku tentang kedewasaan
Mungkin inilah caraMu mengajarkanku...

Sepi

Saat kau tak di sisi ku
Langkah yang sulit semakin berat terasa

Aku hanya ingin belajar menjadi wanita tangguh
Tak perdulikan keping hati yang berserakan dalam kalbu.

tapi, saat aku lengah sedikit saja
rasa ini semakin kuat menyakiti


Ku kira semakin lama kita berpisah,
semakin mudah ku tapaki jalan ini sendiri
tapi ternyata aku salah
Rasa ini semakin rumit,
semakin sulit

Hampir meledak asaku tuk berharap.
tanpa senyuman mu
aku serasa kehilangan petunjuk

tapi selalu saja, kesepian ini enyah pergi dari ku
meski telah menjadi bagian dari hidupku
tetap saja sepi ini menyakiti.

aku harus apa??
 haruskah ku gali kubur ku sendiri?!

Aku Dan Aku

aku 1 : Yaa Robb.. kapan semua ini akan berakhir..

aku 2 : kenapa kau minta Allah untuk mengakhiri ujiannya?? bukankah kau tau Allah telah berfirman: " Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan (saja) mengatakan: "Kami telah beriman", sedang mereka tidak diuji lagi? Dan sesungguhnya Kami telah menguji orang-orang yang sebelum mereka, maka sesungguhnya Allah mengetahui orang-orang yang benar dan sesungguhnya Dia mengetahui orang-orang yang dusta." (Al-ankabut: 2-3)

masihkah kau minta Allah utk mengakhiri ujiannya???

aku 1 : Yaa Robb.. kenapa setiap yang aku inginkan, KAU malah menjauhkannya dariku, kenapa aku tidak mendapatkan apa yang ku mau..
Sungguh ya Robb, aku tidak bersu'udzon kepadaMU krna hanya KAU tempat aku meminta dan berharap, tak ada yang lain ya Robb....

aku 2 : "....Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui. (Al baqarah: 216)

Allah tau mana yang terbaik untukmu. tidak setiap jalan yang kau pilih itu benar. tidak semua hal yang kau inginkan itu baik... bahkan untuk hal terburuk yang kau pikirkan pun kau tidak akan pernah tau bahwa hal tersebut bisa jadi yang terbaik untuk hidupmu.. serahkan semuanya kepada Robb mu, mintalah yang terbaik dr sisi Allah untuk hidupmu, jangan minta yang terbaik dr sisimu.. krna kita hanyalah manusia yang lemah..

aku 1 : Ya Robb... Kenapa ujianku seberat ini... rasanya aku tak sanggup untuk menjalaninya.. kuatkanlah keimananku ya Allah.. Kuatkanlah...

aku 2 : "Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Ia mendapat pahala (dari kebajikan) yang diusahakannya dan ia mendapat siksa (dari kejahatan) yang dikerjakannya. (Mereka berdo`a): "Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami tersalah. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang yang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tak sanggup kami memikulnya. Beri maaflah kami; ampunilah kami; dan rahmatilah kami. Engkaulah Penolong kami, maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir". (Al Baqarah: 286)

aku tidak akan berkata banyak, cukup kau renungi saja firman Allah di atas. Jika kau masih berkata tak sanggup menjalaninya, maka bersujud dan menangislah di hadapanNYA, minta ampun kepada Robb mu, atas matinya hatimu yang tdk bisa memahami firman2NYA..

aku 1 : Ya Robb.. aku lagi sedih nih... :(

aku 2 : Sedih kenapa lg cintaa...
"Janganlah kamu bersikap lemah, dan janganlah (pula) kamu bersedih hati, padahal kamulah orang-orang yang paling tinggi (derajatnya), jika kamu orang-orang yang beriman." ( Al imron: 139)

aku 1 : Ya Robb... aku ga tau harus ngapain lagi...

aku 2 : Katakanlah: "Hai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. Sesungguhnya Dialah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang." (Az zumar: 53)

"Dan mintalah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar dan (mengerjakan) shalat. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyuk." (Al Baqarah: 45)

"Hai orang-orang yang beriman, bersabarlah kamu dan kuatkanlah kesabaranmu dan tetaplah bersiap siaga (di perbatasan negerimu) dan bertakwalah kepada Allah supaya kamu beruntung." ( Al Imron: 200)

Allah telah memberikan peringatan dalam hadits qudsinya: "Siapa yang tdk mau bersyukur terhadap nikmat yang AKU berikan kepadanya, dan tidak mau bersabar terhadap ujian yang AKU berikan kepadanya, silahkan keluar saja dr kolong langit ini dan carilah tuhan selain AKU."

Apalagi yang kita harapkan di dunia ini jika Allah sudah mengusir kita, akan pergi kemana lagi kita?? akan kepada siapa lagi kita meminta pertolongan?? na'udzubillah...
Ya Robb.. masukkan kami kedalam golongan orang2 yang pandai bersyukur dan bersabar atas segala yang telah Engkau berikan kepada kami. Amiin... :)

Masih Pintaku Ya Rabb

Ya Rabb,…
Aku datang pada Mu dengan penuh kepasrahan
Ketika dihadapkan kepada pilihan terberat

Ya Rabb,…
Beri ketetapan hati untukku
Hati yang terbaik yang sama-sama kita lihat
Hati yang bukan saja menyejukkan dalam pandanganku
Tapi hati yang telah kau lihat sampai menembus relung kalbunya…

Allah yang Maha Kuasa,
Maha melihat masa depan,
Maha mengetahui yang akan terjadi
Engkau jua yang mengetahui keinginan terdalam hatiku

Ya Allah ,…
Jika mendambanya adalah kesalahan
dan merindunya adalah kekeliruan
Tolong jangan biarkan hati ini terbuai dalam keindahan fatamorgana semu…

Jika kesempurnaannya bukan untukku…
Tolong bawa jauh dari relung hati…
Hapuskan khayalan keindahan tentangnya
dan jangan biarkan aku terlena dalam keindahannya…
Gantikan aku dengan kesempurnaan yang sebenarnya untuk dia

Tapi Tuhan,…
Jika kesempurnaanku adalah bersamanya
Beri aku kekuatan menentukan pilihan
Beri aku kesabaran dalam menjalani proses menggapainya
Jika dia memang untukku…
Jangan biarkan aku menyerah & terpuruk dalam belenggu masa lalu…………

Semoga kau ridhoi kami untuk bersatu
Mengarungi sisa umur…
Menapaki jalan kearah Mu…
Dan melukis keindahan untuk dunia dan akhirat kami…

Tolong beri kesabaran yang penuh…
dalam melalui detik-detik waktu yang berjalan…
aamin ya Rabb...

Kembali Bersabar

Bismillahirrahmanirrahim...

Wahai Tuhan yg menciptakn 7 tingkat langit, 7 petala bumi... Wahai Tuhan yg mninggikan arsy tnpa tiang..menegakkn gunung tanpa pasak.. Wahai Tuhan yg mnciptakan rembulan yg setia b'putar pd paksinya.. Wahai Tuhan yg mntadbir skalian alam.. saksikanlah aku hanya seorang hamba..

Tidakkah aku belajar dari sang siput..
biar berjalan perlahan, namun sang siput tidak p'nah b'putus asa..

Tidakkah aku belajar dari sang semut,
biar bersaiz kecil, namun sang semut sering sepakat bkerjasama..

Tidakkah aku belajar dari sang kekura,
biarpun berat tanggungan cengkerangnya, namun sang kekura redha mmbwnya ke mana2..

Tidakkah aku belajar dari sang burung,
biarpun t'paksa dlm kjenuhan mgnibas sayap utk b'gerak, namun sang burung adlh sang kembara yg byk ilmunya

Tidakkah aku belajar dari sang rerama,
pnantian itu mmbenihkan ksabaran, hingga akhirnya keindahan kan mnghiasi..

Tidakkah aku belajar dari bunga putri malu,
disapa angin lagikan mnguncup, inikan pula disntuh tangan manusia

Tidakkah aku belajar dari mawar,
kuntumannya smerbak, namun dipagari duri yg b'bisa..

Tidakkah aku belajar dari padi,
smakin berisi, semakin tunduk mnyembah bumi..

Tidakkah aku belajar dari manggis,
tampak hitam luarannya, namun suci isinya..apatah lg manis rasanya..

Tidakkah aku belajar dari pisang,
tumbuhnya hanya skali, matinya mmbuah benih...jasadnya mnyumbang pelbagai mnfaat..

Tidakkah aku belajar dari sang mentari,
sang setia mmbakar diri sjak Adam diciptakan, sabar itu 1 keindhn dlm mlaksanakn printah Allah...kelak di akhirat, sang mentari punya cagaran atas keihlasan dan pngorbanannya..

dan tidakkah aku belajar dari bumi,
biar dipijak sekalian pghuni, biar disakiti dek tangan manusiawi, di atas gandar masih b'paksi..di atas orbit masih mengelilingi.. hingga tiba saatnya nanti.. redha si bumi mghancurkan diri.. mmbawa mnusia b'temu Ilahi..

Ya Allah, rugilah aku skiranya mmalingkn wajah dari tarbiyyahMu melalui alam ciptaanMu. Ajarkanlah aku ni'mat SABAR akan takdir, SABAR akan kata2 manusia dan tingkahlaku mereka, SABAR akn rasa khilangan, SABAR akan rasa kepedihan, SABAR mnanti saatnya p'temuan antara Kau dan aku. Apakah telah cukup bekalku? Di hadapanMu, ku b'muhasabah diri...

ALLAH MAHA TAHU

Berdoa dan Mengucap syukurlah bila Tuhan menjawab doamu karena Ia menyertaimu.

Berdoa dan Mengucap syukurlah bila Tuhan memberi mu damai sejahteraNya

Karena Ia menghibur dan mengajarimu melangkah hari demi hari yang berat.

Berdoa dan mengucap syukurlah walaupun bebanmu berat.

Karena Ia mengajarimu untuk merasakan dan meringankan beban sesamamu.

Berdoa dan Mengucap Syukurlah walaupun semua berada diluar rencanamu

Karena Ia sedang mengajarimu berjalan dalam rencanamu

Berdoa dan Mengucap syukurlah walaupun engkau difitnah dan dihina.

Karena Ia sedang mengajarimu merendahkan diri dan memaafkan sesamamu.

Jika Kau merasa kalah, lelah, dan tak berdaya dan usaha sepertinya sia sia

Tuhan Tahu betapa keras engkau sudah berusaha.



Ketika Kau sudah menangis sekian lama dan hatimu masih terasa pedih

Tuhan sudah menghitung airmatamu.

Jika kau fikir bahwa hidupmu sedang menunggu sesuatu dan waktu terasa berlalu begitu saja

Tuhan sedang menunggu bersamamu.

Ketika kau fikir bahwa kau sudah mencoba segalanya dan tak tahu hendak berbuat apalagi

Tuhan tahu jawabannya.

Ketika segala sesuatu menjadi tidak masuk akal dan kau merasa tertekan

Tuhan dapat menenangkanmu.

Jika tiba tiba Kau melihat jejak jejak harapan,

Tuhan sedang berbisik padamu.

Ketika sesuatuyang indah terjadi dan kau dipenuhi ketakjuban,

Tuhan telah tersenyum padamu.

Ketika kau memiliki tujuan untuk dipenuhi mimpi untuk digenapi,

Tuhan sudah membuka matamu dan memanggil manggil namamu.

Karena Tuhan akan mengabulkan setiap doa dengan caraNya sendiri

Mungkin dengan cara yang tak pernah sama sekali anda duga.

Ingat...!!

Bahwa dimanapun Kau atau Kapanpun Kau Menghadap....



ALLAH MAHA TAHU........!!!!



*motivasi diri

Minggu, 13 November 2011

Pintaku untuk kesekian kalinya...AMPUNI AQ YA ALLAH....

Tubuhku tiba tiba menggigil, terasa beku.

Saat Engkau ketuk pintu hati ini,dengan begitu lembut.

Namun sanggup membuat batinku bergetar hebat.

Aku terhimpit dalam dosa yang tak bertepi.

Mata hatiku merintih saat dahaga ini mulai merusak hatiku

Batinku bergemuruh saat cahaya itu mulai tertutup hijab kefanaan dunia

Jiwaku mendesah saat kekotoran hati mulai membelenggu ku

Tersingkir aku tersudut dari segala kekhilafanku,

Aku malu padaMu..

Karena Kau selalu menjaga hati ku tetap tenang saat ketidaksadaran ku ini



Aku malu padaMu..

karena Kau selalu menutupi aib ku yang tak diketahui oleh semua makhlukMu.

Aku malu padaMu..

Karena Kau tetap mau memberikan setitik cahaya di hatiku ini.

Hanya dalam sedetik waktu Kau sadarkan aku dalam kefatamorganaan ini.

Ampuni aku Ya Rabb.. ampuni aku.

cintaMu begitu indah,

membuat air mata ini tak mampu mengartikan rasa yang berkecambuk dalam dada.

Sejuta kata pun tak mampu mengungkapkan kedukaan yang ada di hati.

Terima kasih Ya Allah, untuk setitik hidayahMu.

Terima kasih Ya Allah, untuk cinta yang tak terbatas yang Kau beri untukku.

Saat cinta mulai berdzikir, berguncanglah alam dalam alunan nada cinta.

Yang mengalun syahdu.

Yang tercipta hanya untukMu.

Ya Rabb...

Seandainya

Ya Rabbi……

Seandainya aku jauh dari ikhlas,

Benamkan aku dengan ridho Mu

Ya..Rabbi……

Seandainya aku kufur,

Tenggelamkan aku dalam ampunan Mu

Seandainya aku jahil, Tutup segala kejahilanku

Dalam hidayah Mu

Seandainya aku selalu dalam maksiat

Bersihkan aku dengan rahmat Mu

Seandainya aku pemalas

Engkaulah Tuhan yang Maha Agung Untuk mengangkatnya dari diriku

Ya Rabbi…

Seandainya aku bakhil

Tancapkan kedermawanan Mu pada sifatku

Seandainya neraka itu Kau khususkan untukku seorang,

Temani aku dalam kesendirian ku

Sungguh hanya engkau pemberi sejuk

Seandainya syurga itu Hanya untuk Muhammad,

Jadikan aku pelayannya, sekalipun untuk membersihkan kaki nya

Ya Rabbi…… seandainya bumi ini tidak menerima aku

jadikan Engkau sebaik-baiknya penerimaan bagiku

seandainya iblis itu kekasih ku

talak lah aku dengan seburuk-buruknya talak

yang tak membuatku berpaling padanya

Ya Rabbi…………

Seandainya semua lelaki datang padaku

Menawarkan manisnya cinta dan madu keindahan

Sungguh hanya Engkaulah yang memiliki keindahan

Yang menggetarkan relung jiwa ku

Seandainya segala tumbuhan Mengaharapkan Kesuburannya bergantung padaku

Segala binatang datang mengharap kenyang Hanya padaku…

Engkaulah sebaik-baik yang memberi rezki Lagi Maha mencukupi…

Seandainya segala Ilmu Kuwarisi dari seluruh belahan Dunia Dari cerdik pandai dan Ulama

Akulah yang terpandai tak tercela

Sungguh Aku hanyalah setetes air Di ujung jarum..

dihadapan kemaha luasan Ilmu dan kalam Mu…

Ya Rabbi…..

Sungguh aku hanyalah Sebutir debu di samudra padang pasir

Tidak memberi bekas dan arti Tidak menimbulkan kusam baju sang pengelana

Tidak membuat buta sang pengembara..

Sungguh aku hanyalah buih di lautan samudra

Terombang – ambing di bawa arus dan gelombang

Tak mampu menuntun diri…

Hantarkan aku ke pantai IndahMu

Ya Rabbi………

Seandainya segala arus dan energi

Menyengat tubuh ini tak terperi

Masih sanggup aku tahan dan tangguhkan Sungguh Asma Mu….

Memberi sengat dan nyeri

Menggetarkan tubuh dan hati

Menimbulkan kerinduan sentuhan dahsyat Mu lagi..

Ya Rabbi………….

seandainya seluruh malaikat itu temanku

Engkaulah sebaik-baiknya kekasih dalam hati ku

seandainya segala malaikat dan semesta memusuhi ku…..

RahmatMu takkan membuat sedih dari segala permusuhan itu,

Jadikan hanya Engkau teman dan karib ku

seandainya aku lalai benturkan

segala pemeliharaan Mu dalam hati ku

Ya Rabbi………

sungguh Engkau sebaik-baik untuk berpaling

sungguh Engkau sebaik-baik untuk berlindung

sungguh Engkau sebaik-baik kekasih yang hakiki

Ya Rabbi……..

cintaku tiada pantas bagiMu

izinkan aku mencintaimM dengan seluas kasih sayang Mu

cintaku tak berbanding tak sebanding dengan kasihMu

Sang pelipur …penyejuk hati

Muhasabah Part V

“Aku telah mengetuk pintu Allah.”

Aku telah menempuh berbagai cara untuk dapat dekat dengan Allah.

Setiap kali aku membuka pintu, aku mendapati di sekelilingnya telah banyak orang-orang yang berada disana.

“setiap kali aku datang menghadap Allah melalui suatu pintu, aku telah mendapati banyak orang yang sudah berada didalam. Aku masuk dari pintu sholat, tapi aku mendapati begitu banyak orang masuk dari pintu itu. Aku masuk dari pintu neraka, dan aku mendapati begitu banyak orang yang melewati pintu itu. Aku masuk dari pintu zakat, qiyanul lail, tapi semua telah dilewati sekian banyak orang.

Lantas aku masuk dari pintu kerendahan dan perasaan hina, aku mendapatinya kosong, belum begitu banyak orang yang melalui pintu itu. Hanya beberapa Orang saja yang masuk untuk Menemui Allah mellaui pintu itu. Lau aku masuk. Dan aku mengajak kepada kalian semua, mari kita memasuki pintu ini untuk menemui Allah rab kita.”

Ingatlah kita ini manusia, betapapun hebatnya kita ataupun sholeh kita tetap manusia. Allah sangat benci kepada kesombongan. Jangan kita pikir kesombongan hanya pada harta, ilmu ataupun lainnya sebagaimana Allah berfirman

Maka apabila manusia ditimpa bahaya ia menyeru Kami, kemudian apabila Kami berikan kepadanya nikmat dari Kami ia berkata: “Sesungguhnya aku diberi nikmat itu hanyalah karena kepintaranku”. Sebenarnya itu adalah ujian, tetapi kebanyakan mereka itu tidak mengetahui ( 39:49)

Ketahui ketaatan yang kita lakukan adalah karena Nimat Allah yang diberikan Allah kepada kita. Bukan karena semata-mata karena mujahadah kita tapi karena Allah sayang kepada kita. Kebanyakan Ahli ibadah tertipu seolah-olah ibadah yang dilakukan karena hasil mujahadah ataupun usahanya.

Karena kita menganggap kebaikan yang kita lakukan adalah karena usaha kita . kita menghadap Allah dengan sombong padahal, banyak kewajiban dan dosa yang kita lakukan terhadap Allah.. Merasa malulah bila menghadap Allah karena dosa kita banyak, akan tetapi karena tidak ada layak lagi yang kita sandarkan kita kepada Allah sehingga kita berharap Allah mengampuni kita dan memberikan rahmatnya kepada kita

Merasa rendahlah kita karena Allah memberi rahmat kepada kita tapi kita tetap melakukan kedurhakaan kepadanya, Bukankah Iblis dilaknat Allah karena kesombongannya. Padahal dahulu termasuk hamba Allah yang sholeh, karena kesombongaanya sekarang menjadi Jauh dari Allah, Bukankah Qorun adalah murid terbaik dari nabi Musa as, akan tetapi kaerna merasa kekayaannya didapat karena ilmunya makan Alah melaknatnya, dan ia menjadi hina.

Ketahuilah ketaatan yang kita lakukan karena pertolongan Allah., Manusia amat lemah menghadapa nafsu dan godaan setan, Karena Mereka mengoda kita tiada henti sedangkan kita makhluq yang sering lalai, tapi berkat rahmat Allah kita dapat mengalahkannya. Walaupun kita lemah melawan hawa nafsu sehingga kita melakukan banyak kedurhakaan tapi dia membuak pintu taubat.

Ya Allah begitu banyak nikmat yang kau berikan tapi beigtu banyak kemaksiatan yang aku lakukan. Ya Allah sebenarnya hati ini malu mengahapmu, sebagaimana seorang anak menghadap orang tua dengan pakaian penuh Lumpur, begitu pula hamba ini menghadapMu dengan penuh Lumpur dosa, kalau tidak ingat engkau Maha Rahman dan Gofur aku tidak kuasa menghadapmu, Ya Allah ampuni hamba ini yang penuh dengan dusta terhadapmu
aamin ya rabb

Muhasabah Part IV

Ya Allah, jauhkanlah kami dari kesalahan-kesalahan kami sebagaimana telah Engkau jauhkan antara Timur dengan Barat. Ya Allah bersihkanlah diri kami dari kesalahan-kesalahan sebagaimana telah Engkau bersihkan baju putih dari kotoran. Ya Allah, cucilah diri kami dari kesalahan-kesalahan kami dengan air, es, dan embun."

Yaa ad-Darr, Engkau pemilik dari segala penyakit, sembuhkanlah saudara-saudara kami yang sakit, jadikanlah sakitnya kifarat menuju kesucian jiwanya, Yaa Razzaq, Engkau pemilik kunci segala rezeki, lapangkanlah rejeki saudara-saudara kami yang kesulitan, Ya Allah, Kami berlindung kepadaMu dari menghilangnya nikmatMu, berpindahnya keselamatanMu, kedatangan adzabMu yang tiba-tiba, dan dari segala kemurkaan-Mu. Amin

Yaa Rahman Yaa Rahim Yaa Rabbul 'alamin, beri kami kekuatan menjalani hari ini, di hari kelahiran NabiMu yang Engkau cintai, sebagaimana Engkau memberikan kekuatan semangat kepada Rasul kami.

Dengan namaMu aku berbaring, dengan namaMu aku bangkit, Jika Engkau tahan jiwaku, maka rahmatilah ia, dan jika Kau biarkan nyawaku hidup maka jagalah ia dengan apa yang dengannya Engkau menjaga hamba-hambamu yang shalih.

Yaa Muhyi, Engkau yang memberi kehidupan, Kau yg menurunkan hujan, jadikanlah itu rahmat bagi kami.

Yaa Aziz, Yaa Rabb, jadilah pelindung kami, tariklah kami dari kegelapan menuju ke dalam cahayaMu, seperti Engkau menganugerahi kami dengan Cahaya matahari pagi yang begitu cerah ini, tuntunlah kami dari pagi ini sampai sore nanti ke jalan yang lurus, seperti Engkau menuntun jalannya matahari dari masyrik sampai maghrib.... Taqabbal ya Aziz, taqabbal ya Kariem

Yaa Rabb al Falq, lindungi kami dari kejahatan yang dibawa malam, karena Engkaulah penguasa malam, Yaa Rabb yang memiliki keluasan rahmat, terimalah kami dihadapanmu malam ini, sambutlah kami sebagai hamba yang Engkau Ridhai dan kami ridha kepada Engkau, baik Engkau kembalikan maupun Kau tahan jiwa kami. Yaa Aziz, Yaa Hakim.

Ya 'aliy, ya adzim, ya halim, ya alim anta rabbi, tundukkan lautan kehidupan kami seperti Kau tundukan lautan pada nabi Musa, tundukan api amarah kami seperti Kau tundukkan api pd nabi Ibrahim, tundukkan kekerasan hati kami seperti Kau tundukkan Besi pd nabi Daud, tundukan bisikan nafsu kami seperti Kau tundukan angin & Jin pd nabi Sulaiman wahai Tuhan yg kekuasaannya meliputi segala sesuatu, Kaf, Ha' Ya' 'Ain Shad.

Ya Allah! Tunjuki kami sebagaimana orang yang telah Kau beri petunjuk, lindungi kami sebagaimana orang yang telah Engkau lindungi, sayangilah kami sebagaimana orang yang telah Engkau sayangi. Berkahi apa yang Kau berikan kepada kami, jauhkan kami dari kejelekan yang Kau takdirkan, sesungguhnya Engkau yang menjatuhkan qadha. Sesungguhnya orang yang Kau bela tidak akan terhina, dan yang Kau musuhi tidak akan mulia.

Ya tuhan kami, mudahkan segala urusan kami, hingga tenang hati & tubuh kami, bersama kedamaian dan kebajikan dlm urusan agama dan dunia kami. Dan jadilah teman perjalanan kami, jadilah pelindung rakyat kami dan padamkan wajah-wajah musuh kami dan palingkan wajah mereka sehingga tidak bergerak kearah kami.

Yaa Allah, Engkau yang menidurkan kami di malam hari dan Engkau mengetahui apa yang kami kerjakan di siang hari, dan Engkau bangunkan kami di siang hari, maka sempurnakan umur kami yang telah Kau tentukan, agar kami kembali kepadaMu dengan sempurna dan masukkan kami sebagai orang yang berbakti.

Yaa Rabbana... Engkau Istirahatkan kami dalam tidur kami, Engkau lindungi kami dengan malam-malam kami, maka berkahilah siang kami untuk mencari penghidupan.

Ya allah, sepanjang hari ini Engkau limpahkan kepada kami kenikmatan, kesehatan dan perlindungan, maka sempurnakanlah kenikmatan, kesehatan dan perlindunganmu di dunia dan di akhirat.

aamin ya Rabb...

Muhasabah Part II

Terlalu banyak yang berkeliaran dalam dimensi fikiran ini. Bergerak zig-zag tanpa bisa ku kendalikan. Namun, terkadang terkalahkan oleh ego yang begitu tinggi. Terkalahkan oleh rasio yang seolah-olah berdiri begitu tangguh namun sebenarnya rapuh.
Tak bisa ku pungkiri memang, beberapa hari ini aku terus mencoba menentramkan jiwa, menyelimuti kalbu yang mulai tertoreh, menutupi kegelisahan yang aku sendiri tak mampu memahaminya.
Rabb, hatiku gelisah, jiwaku benar-benar carut marut. Meski aku malu menghadapMu dalam pengaduan seperti ini namun tak mampu ku sembunyikan gelisah ini dariMu. Ampuni Aku atas jiwa yang masih begitu rapuh, saat kondisi menututku untuk tetap tegar.
Aku sepi. Aku tak mengerti apa aku benar-benar lelah. Aku sadar seharusnya rasa ini tak pernah boleh ada. Aku menangis tersedu. Air mata yang sebenarnya entah layak atau tidak aku teteskan. Tapi lagi-lagi aku tak bisa menahannya untuk tidak mengalir lagi meski telah ku coba dengan sekuat usahaku. juga tentang alibi-alibi lemah yang kuciptakan sendiri untuk sekedar membuatku tak lagi mengalirkan sungai-sungai air mata ini. tapi sekali lagi aku gagal. Dan pada akhirnya aku pasrah membiarkan aliran air mata ini menganak sungai. Biarlah.... Semoga ini menjadi air mata terakhir yang ku alirkan untuknya.
Rabb, kuatkan aku, ketika pada akhirnya aku merasa dia telah meninggalkanku. Aku mencoba ikhlas dan memang harus ikhlas. Mencoba memahami bahwa hadirnya dihari-hariku hanyalah merupakan titipan dariMu. Dan seharusnya aku telah mempersiapkan diri jauh-jauh hari untuk menerima kenyataan jika pada akhirnya dia juga akan pergi meninggalkanku.
Rabb, terimakasih Kau telah memberiku sahabat-sahabat yang begitu mengerti aku. Aku begitu menyayangi mereka. Rabb, mereka yang selalu membantuku menghapus butir-butir kegelisahan hati dan menguatkan kasihku padaMu. Terimakasih karna Kau telah pernah mengirim mereka untukku.



*la takhof anas,,,la tahzan anas,,,

Muhasabah Part I


Ya Rabb jadikanlah hambamu ini hamba yang istiqamah, buat aku selalu mencintaiMu..merindukanMu..merasakan dekatnya kehadiranMu.

Ya Allah, berikan hidayahMu,,petunjukMu.guncangkan dadaku dengan namaMu.

izinkan aku selalu berusaha dan berpasrah hanya kepadaMu.

berikan ridhoMu Allah,,. jadikan aku selalu merasakan kehadiranMu.

jangan biarkan aku mencintai dunia,,mencintai diriku sendiri,,melebihi cintaku kepadaMu.

berikan aku kekuatan ya Allah. tuntunlah aku agar mampu berjalan mengikuti kehendakMu..

palingkan apabila aku salah.

halangi apabila aku salah..tutup mulutku apabila aku salah.palingkan apabila aku salah.

luruskan hatiku,izinkan aku bertemu denganMu..merasakan apa yang rosul Muhammad rasakan.

jangan biarkan hatiku kosong.jadikan hatiku tentram.

Allah,,jadikan harapan dan kekuatanku hanya padaMu

Allah,,kabulkan permohonanku..

jadikan aku penghunin surgaMu,,bersama orang-orang yang mencintaiMu.

terimalah amal ibadahku

ridhoi semua yang aku lakukan..

jadikan aku selalu sabar dalam menerima cobaan..

jangan goyahkan hatiku..

jangan cabut iman dan keyakinan ini..

tambahkan iman dalah hatiku..

jauhankan godaan shaitan yang selalu menggangu..

berikan hatiku cahayaMu

jadikan aku orang-orang yang tawadhu dan ikhlas.jadikan aku selalu memuliakanMu, mengabdi padaMu, mengagungkanMu

jadikan aku umat yang bisa membanggakan nabi Muhammad

tanamkan keyakinan yang bulat di dadaku,,keyakinan yang kokoh,,hingga bila kakiini patah, tangan ini patah, kepala ini pecah, mata ini pecah, tulang ini remuk, semuanya remuk,, jangan remukkan keyakinan dalam diri ini..

jangan biarkan rasa sakit dan kepedihan menghentikanku..

jangan biarkan apapun menghentikan langkah ini..

jangan biarkan aku menyesal di akhir nanti..

izinkan aku bertemu rosulMu..

jagalah keluargaku,, sahabatku,, yang berjuang di jalanMu

selamatkan aku di dunia dan akhirat..

berilah kecukupan padaku,,keluargaku,,

lindungi aku dari kejahatan siang dan malam..

lindungi aku..

dari rasa takut pada selain Engkau

dari rasa kagum pada selain Engkau

dari rasa cinta pada selain Engkau

dari mengharap pada selain Engkau

dari kepatuhan pada selain Engkau

Allah,,lindungi aku dan keluargaku dari maksiat..

jangan Engkau pikulkan padaku sesuatu yang tak sanggup aku memikulnya

tutntunlah aku,,bimbinglah aku..menuju jalanMu.

jangan kunci hatiku, pendengaranku, penglihatanku, untuk tetap merasakanMu,, bersyukur padaMu.

jangan Engkau pikulkan padaku sesuatu yang tak sanggup aku memikulnya.Allah,,tutntunlah aku,,bimbinglah aku..menuju jalanMu.

ampuni semua kesalahan,,

Dosa-dosaku.. tolonglah hambaMu dalam menjalani kehidupan ini.

jangan jadikan aku hambaMu yang merugi.

jadikan aku sadar bahwaku selalu bersamaMu selalu.

jadikan aku selalu tunduk pada semua perintahMu.

jadikan semua yang aku lakukan adalah ibadah kepadaMu.

terimalah taubatku.

sempurnakanlah untukku kenimatan, kesehatan, dan perlindunganMu dunia dan akhirat.

lindungilah ayah ibu ku, jagalah mereka, buatlah mereka bahagia dunia akhirat, berikan hidayahMu tuk mereka.

mohon ampun atas segala kesalahan yang tidak aku ketahui.

lindungi aku dari segala hal yang menyekutukanMu

lindungi aku dari kemalasan, kegelisahan, kesedihan yang bukan untukMu.

Allah,,sehatkan badanku, penglihatanku, pendengaranku.

lindungi aku dari kejelekan perbuatanku.

ampuni semua kesalahan,,dosa-dosaku..

tolonglah hambaMu dalam menjalani kehidupan ini

jangan jadikan aku hambaMu yang merugi

jadikan aku sadar bahwaku selalu bersamaMu selalu

jadikan aku selalu tunduk pada semua perintahMu

jadikan semua yang aku lakukan adalah ibadah kepadaMu

terimalah taubatku

Allah,,sempurnakanlah untukku kenimatan, kesehatan, dan perlindunganMu dunia dan akhirat

mohon ampun atas segala kesalahan yang tidak aku ketahui

lindungi aku dari segala hal yang menyekutukanMu

lindungi aku dari kemalasa, kegelisahan, kesedihan yang bukan untukMu

sehatkan badanku, penglihatanku, pendengaranku.

lindungi aku dari adzab kubur

lindungi aku dari kejelekan perbuatanku

berikan hidayahMu,,petunjukMu,,

guncangkan dadakn dengan namaMu

izinkan aku selalu berusaha dan berpasrah hanya kepadaMu

berikan ridhoMu

jadikan aku selalu merasakan kehadiranMu

jangan biarkan aku mencintai dunia,,mencintai diriku sendiri,,melebihi cintaku kepadaMu

berikan aku kekuatan ya Allah

tuntunlah aku agar mampu berjalan mengikuti kehendakMu..

palingkan apabila aku salah..

halangi apabila aku salah..

tutup mulutku apabila aku salah..



palingkan apabila aku salah..

luruskan hatiku..

izinkan aku bertemu denganMu..

jangan biarkan hatiku kosong..

jadikan hatiku tentram

jadikan harapan dan kekuatanku hanya padaMu

kabulkan permohonanku..

jadikan aku penghunin surgaMu,,bersama orang-orang yang mencintaiMu

terimalah amal ibadahku

ridhoi semua yang aku lakukan..

jadikan aku selalu sabar dalam menerima cobaan..

Allah,,jangan goyahkan hatiku..

jangan cabut iman dan keyakinan ini..

tambahkan iman dalah hatiku..

jauhankan godaan shaitan yang selalu menggangu..

berikan hatiku cahayaMu

lindungi ya Allah,,

dari kesombongan yang menyelimuti hati ini..

dari rasa rakus yang menguasai jiwa ini..

dari kemunafikan..

dari was-was dalam dada kami..

dari fitnah dan godaan dunia..

Allah,,lindungi akuu..

dari rasa lapar penghargaan

dari rasa dahaga pujian yang membuatku lupa..

dari kemunafikan..

Allah,,lindungi akuu..

dari ketakutan yang membayang..

dari kemalasan yang menghalangi..

dari kebiasaan yang buruk..

Allah,,kumohon penjagaanMu..agar tiap langkah dan perbuatan ini tetap dijalanMu

Allah,,lindungi akuu..

dari keraguan dalam berbuar kebaikan

dari kecemasan dalam berjuangngkau

dari ketakutan menegakkan kebenaran..

dari segalanya yang menghancurkanku,,

Allah,,jangan biarkan kaki ini tak mau bergerak..

Allah,,jangan biarkan shaitan masuk ke telingaku dan menundukkan jiwa ini..

Allah,,jadikan mata ini cahaya jadikan wajah ini cahaya jadikan telinga ini cahaya

Allah,,ampuni aku yang tak tahu doiri ini..

Allah,,ampuni akuu..

atas semua dosa yang kulakukan..

atas pekiran-pikiran yang tak Kau ridhoi..

atas perkatan-perkataan salah yang tak Kau ridhoi..

atas langkah-langkah yang tak Kau sukai..

Allah,,ampuni akuu..

yang berlumur dosa ini..

yang sombong ini..

yang sering bangga atas diri..

yang sering meminta tanpa mencintaiMu..

Allah,,ampuni akuu..

Atas semua dosa, khilaf, salah..

Allah,,jadikan aku sabar dalam melaksanakan ibadah..

Allah,,jaikan aku sabar menerima cobaan..

Allah,,jadikan aku mampu menjalankan semua amanahMu..

ya Allah..puji syukur hanya padaMu..

kabulkan doa dan permintaanku..

Sesungguhnya aku hanya bisa berdoa..

Karena aku tak memiliki apa-apa..

Cantikanlah Hidupku Ya Rabb

Pedih ku akui

aku sebetulnya telah lama menyiksa diriku sendiri



Tetapi lamat-lamat aku ingat

orang pernah berkata

yang dulu tak kuhormati

bahwa tuhan maha memaafkan



Entah karena aku sudah tak punya pilihan lain,

atau karena aku telah terlalu letih



Aku mendengar nama yang maha pemaaf

dengan perasaan tergantung

dari sebuah ketinggian

yang pernah aku tinggalkan



Sekarang terasa betapa penting nama itu

aku butuh dimaafkan

aku memohon maaf

Aku telah banyak menistakan nikmat tuhan



Ku gadaikan sekarang ku

untuk nanti yang juga selalu ku tunda



Padahal pernah ku dengar

pensyukuran nikmat

adalah tangga menuju nikmat berikutnya



Tapi dulu aku benci teori

tapi ini yang ku lihat nyata dalam kesedihan ku



Aku telah menyia-nyiakan waktu ku

padahal waktu adalah pembentuk hidup ku



Aku menolak nasehat baik orang lain

padahal semua nasehat baik

adalah pesan dari tuhan

melalui manusia



Aku minta maaf …

tuhan aku minta maaf



Dari relung-relung kosong hati ku

yang merasa tidak berhak untuk meminta ini

Aku memohon ijin mu untuk bertanya lagi

Tuhan, akan cantik kah hidupku?



Yang kulakukan memang jauh dari cantik

yang selama ini ku dapat sama sekali tidak cantik



Nama ku biasa, tak terhormat

bicara ku selalu tak mereka dengar

kalau pun mereka dengar, mereka abaikan

mereka berbicara seperti aku tak ada

Tetapi, engkau maha berkuasa



Sehingga, bukankah aku tidak harus cantik

sebelum engkau mencantikkan hidup ku?

Engkau sangat berkuasa



Aku tahu

bila engkau berkenan

engkau akan mencantikkan hidup ku



Tapi mungkin engkau masih murka

karena pikiran, sikap, dan perilaku ku dulu

dan mungkin engkau sedang menghukum ku



Atau mungkin engkau tak sampai hati untuk menghukum ku

tetapi pasti engkau sedang mengajari ku sesuatu

karena bila tidak,

engkau telah memuliakan ku

karena terbukti engkau telah memuliakan orang lain

di samping dan sekeliling ku



Tetapi bila aku masih sedih, kekurangan, terbatasi, dan melata seperti ini

berarti engkau sedang menyayangi mereka

lebih baik daripada engkau menyayangi aku sekarang



Itu pedih ku katakan

tetapi memang mungkin aku pantas kau abaikan



Tetapi, tuhan … dengar dan lihatlah ini

aku telah lama terluka

oleh pelukaan yang ku lakukan sendiri



Karena engkau yang maha pengasih …

maka aku yakin sebetulnya

engkau kasihan melihat ku begini



Aku memang belum tahu

seberapa besar kasih sayang ku kepada mu

tetapi aku tahu bahwa kasih mu besar kepada ku

maka aku memohon …



Tuhan ku sayangilah aku

maafkanlah aku

besarkanlah kecintaan ku kepada mu



Aku tahu pengabaian ku kepada mu,

sama sekali tak merugikan mu

tetapi janganlah engkau mengabaikan ku,

karena tak ada kerugian yang lebih besar dari itu



Bukankah sekarang kau dengar

aku sudah orang yang lain

aku sudah baru



Maka janganlah lama kau biarkan aku hidup

dalam keletihan yang sudah panjang ini



Aku pribadi baru

karena

tidak ada pribadi yang tidak terbarukan jika ia memperbarui kasih sayangnya kepada mu

Indah, jernih, damai, dan segar kecintaan ku kepada mu tuhan



Tak apa kau biarkan aku merasakan kesusahan ini

yang mudah-mudahan tak lama

tetapi bila cara mu mencintai ku adalah menaruh ku dalam kesusahan,

maka aku tulus menerimanya

apakah ada daya ku menolak mu?



Bila aku menangis dalam kesedihan ku

dan bila engkau biarkan aku lama di situ

maka itu pasti karena engkau menemukan keindahan di dalam keluhan ku

karena selama ini aku baru mendekati doa

hanya bila aku merasa sedih



Sekarang aku berjanji

untuk melebihkan doa dan memuji mu dalam kegembiraan ku

agar engkau tak melihat perlunya membuat ku bersedih untuk mendengar suara-suara indah dari doa dan pujian ku kepada mu



Engkau tuhan ku

engkau kecintaan hidup ku



Tidak ada lagi kegelapan

saat ku hadapkan wajah ku

dengan keikhlasan

untuk menyerahkan keseluruhan hidup ku kepada mu

dan bahwa engkau alasan dari kualitas hidup ku

agar aku bersanding mesra di sisi mu yang mulia saat aku hidup dalam kehidupan setelah kehidupan ini

Aku sangat merindukan mu

Entah mengapa aku sekarang merasa tak beda antara hidup dan mati



Karena bila hidup ini indah

maka mati ku pun akan indah

Bagi orang yang merindukan mu, mati adalah awal dari pertemuan indah yang dirindukannya



Tuhan ku yang amat ku cintai

cintailah aku



Cantikkanlah hidupku

karena hidupku adalah persembahan ku kepada mu

maka cantikkanlah persembahan ku

cantikkanlah hidupku

Aku Ingin MencintaiMU Semampuku

oleh Azkya Tsurayya Hafidzah Tholabulmachabbahhaqiqi pada 11 November 2011 jam 13:20


Rabbii,

Aku tak sanggup mencintaiMu seperti Abu bakar,

yang menyedekahkan seluruh hartanya dan hanya

meninggalkan Engkau dan RasulMu bagi diri dan keluarga.

Atau layaknya Umar yang menyerahkan separo harta demi jihad.

Atau Utsman yang menyerahkan 1000 ekor kuda untuk syiarkan dienMu.



Izinkan aku mencintaiMu,

melalui seratus-dua ratus perak yang terulur pada tangan-tangan kecil di

perempatan jalan,

pada wanita-wanita tua yang menadahkan tangan di pojok-pojok jembatan.

Pada makanan-makanan sederhana yang terkirim ke handai taulan.



Ilaahi, aku tak sanggup mencintaiMu dengan khusyuknya shalat salah seorang

shahabat NabiMu

hingga tiada terasa anak panah musuh terhunjam di kakinya.

Karena itu Ya Allah, perkenankanlah aku tertatih menggapai cintaMu,

dalam shalat yang coba kudirikan terbata-bata,

meski ingatan kadang melayang ke berbagai permasalahan dunia.



Robbii, aku tak dapat beribadah ala para sufi dan rahib,

yang membaktikan seluruh malamnya untuk bercinta denganMu.

Maka izinkanlah aku untuk mencintaimu dalam satu-dua rekaat lailku.

Dalam satu dua sunnah nafilahMu. Dalam desah napas kepasrahan tidurku.



Yaa, Maha Rahmaan,

Aku tak sanggup mencintaiMu bagai para al hafidz dan hafidzah,

yang menuntaskan kalamMu dalam satu putaran malam.

Perkenankanlah aku mencintaiMu, melalui selembar dua lembar tilawah

harianku.

Lewat lantunan seayat dua ayat hafalanku.



Yaa Rahiim

Aku tak sanggup mencintaiMu semisal Sumayyah,

yang mempersembahkan jiwa demi tegaknya DienMu.

Seandai para syuhada, yang menjual dirinya dalam jihadnya bagiMu.

Maka perkenankanlah aku mencintaiMu dengan mempersembahkan

sedikit bakti dan pengorbanan untuk dakwahMu.



Maka izinkanlah aku mencintaiMu dengan sedikit pengajaran

bagi tumbuhnya generasi baru.



Allahu Kariim, aku tak sanggup mencintaiMu di atas segalanya,

bagai Ibrahim yang rela tinggalkan putra dan zaujahnya,

dan patuh mengorbankan pemuda biji matanya.

Maka izinkanlah aku mencintaiMu di dalam segalanya.

Izinkan aku mencintaiMu dengan mencintai keluargaku,

dengan mencintai sahabat-sahabatku, dengan mencintai manusia dan alam

semesta.

Allaahu Rahmaanurrahiim, Ilaahi Rabbii



Perkenankanlah aku mencintaiMu semampuku.

Agar cinta itu mengalun dalam jiwa. Agar cinta ini mengalir di sepanjang

nadiku.

Aku

oleh Azkya Tsurayya Hafidzah Tholabulmachabbahhaqiqi pada 08 November 2011 jam 13:30


Sisi pesimisku berkata:

aku akan segera terdiskualifikasi,

terbuang dari daftarnya,

terhapus dari memorinya,

semudah menekan Ctrl+Z,

semudah menggulung permen karet bekas dengan kertas dan melemparnya ke tong sampah.



Sisi jujur dalam diriku meratap:

aku tak bisa tanpanya,

dia urutan pertama dan satu-satunya,

dia tak terganti,

tidak setelah semua mimpi yang kubangun tinggi,

tidak setelah semua rasa yang terlanjur hinggap dan mencengkram erat hati.



Sisi pesimisku menimpali:

aku tak pantas,

aku nyata dan dia mimpi indah,

bersama denganku sama saja dengan memaksa dia menyiksa diri.



Sisi jujur diriku menangis dan menjerit:

aku masih ingin bertahan,

berusaha agar pantas,

tunggulah beberapa saat lagi,

aku butuh waktu untuk menyesuaikan segala kesempurnaannya.

Aku ingin dia menunggu selama yang ia bisa,

hingga tak sanggup lagi dia tatapkan mata kearahku,

hingga muak dia disampingku.



Aku lah si pesimis.

Aku lah si egois.



Lalu kemana sisi optimisku?

Apakah kau tak ingin berkata-kata?

Mungkin seluruh sisi dalam diriku akan bungkam jika kau angkat bicara.

Oh tentu saja kau diam, kau memang tak pernah ada.

Muhasabah Part III

Ya Allah aku mohon kepadamu ampunan dan keselamatan dalam urusan agamaku dan duniaku, keluargaku dan hartaku. Ya Allah tutupilah aku dari segala yang memalukanku, dan tentramlah aku dari rasa takut. Ya Allah, peliharalah aku dari depanku dan belakangku, dari kananku dan kiriku, dan dari atasku. Dan aku berlindung kepada keagunganMu dari ancaman yang datang dari arah bawahku.

Ya Allah, sehatkanlah badanku, Ya Allah, sehatkanlah pendengaranku, Ya Allah, sehatkanlah penglihatanku. Tiada Tuhan yang patut disembah selain Engkau. Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepadaMu dari segala kekufuran, kefakiran dan dari siksa kubur. Tiada Tuhan yang patut disembah selain Engkau. Ya Allah, Engkaulah Tuhanku. Tiada Tuhan yang patut disembah selain Engkau. Kau ciptakan aku dan aku adalah hambaMu, dan aku tetap pada sumpah dan janjiku padaMu semampuku. Aku berlindung kepadaMu dari kejahatan apa yang telah aku lakukan. Aku datang kepadaMu menyatakan pengakuan atas segala nikmatMu yang Engkau limpahkan kepadaku. Aku datang kepadaMu mengakui segala dosaku, maka ampunilah aku, sesungguhnya tiada yang mengampuni dosa kecuali Engkau.

Ya Allah, aku berlindung kepadaMu dari kegelisahan dan duka cita. Dan aku berlindung kepadaMu dari kelemahan dan kemalasan, serta dari sifat kikir dan pengecut. Dan aku berlindung kepadaMu dari cengkraman hutang dan penindasan manusia.

Ya Allah, jadikanlah permulaan hari ini kebaikan dan pertengahannya keberuntungan serta akhirnya kesuksesan. Dan aku mohon kepadaMu kebaikan dunia akhirat, wahai Yang Maha Pengasih lebih dari mereka yang berhati kasih.

Ya Allah, aku mohon kepadaMu keridhaan terhadap keputusanMu, kelapangan hidup setelah mati, kenikmatan memandang kepada wajahMu yang mulia, dan kerinduan untuk berjumpa denganMu, tidak dalam kesusahan yang membahayakan dan tidak pula dalam cobaan yang menyesatkan. Dan aku berlindung kepadaMu daripada menganiaya atau dianiaya atau di serang, dan berbuat kesalahan atau dosa yang tidak Engkau ampuni.

Ya Allah, aku berlindung kepadaMu daripada kembali kepada hidup yang terhina. Ya Allah tunjukilah aku kepada sebaik-baiknya perbuatan dan budi pekerti, yang tiada seorangpun yang dapat menunjukkannya selain Engkau. Dan jauhkanlah aku dari keburukannya, yang tiada seorangpun yang dapat menjauhkannya selain Engkau.



Ya Allah, perbaikilah untukku agamaku dan lapangkanlah bagiku tempat kediamanku, serta berkahilah untukku rizkiku. Ya Allah, aku berlindung kepadaMu dari kekerasan hati, kelalaian, kehinaan dan kemiskinan. Dan aku berlindung kepadaMu dari kekufuran, kefasikan, perpecahan, rasa ingin tersohor dan riya. Dan aku berlindung kepadaMu dari tuli, bisu, penyakit kusta dan segala penyakit yang jahat. Ya Allah, karuniakanlah ketakwaan pada jiwaku dan sucikanlah ia, karena Engkaulah sebaik-baik orang yang mensucikannya, dan Engkaulah Pelindungnya dan Pemiliknya.

Ya Allah, aku berlindung kepadaMu dari ilmu yang tidak bermanfaat, hati yang tidak khusyu’, nafsu yang tidak pernah kenyang dan do’a yang tidak dikabulkan.



Ya Allah, aku berlindung kepadaMu dari kejahatan yang telah aku perbuat dan yang belum aku perbuat, dan aku berlindung kepadaMu dari kejahatan yang telah aku ketahui dan yang belum aku ketahui.

Ya Allah, aku berlindung kepadaMu dari lenyapnya nikmat yang Engkau karuniakan, berobahnya kesehatan yang Engkau anugerahkan, kejutan bencana dariMu, dan segala bentuk amarahMu.

Ya Allah, aku berlindung kepadaMu dari kehancuran, terjatuh, tenggelam, terbakar dan kesengsaraan masa tua. Dan aku berlindung kepadaMu dari rasukan setan disaat hadirnya maut. Aku berlindung kepadaMu dari kematian karena sengatan binatang. Dan aku berlindung kepadaMu dari rasa rakus yang membawa kepada tabi’at jahat.

Ya Allah aku berlindung kepadaMu dari pekerti yang buruk, perbuatan mungkar, hawa nafsu jahat dan penyakit yang membinasakan. Dan aku berlindung kepadaMu dari cengkraman hutang dan penindasan lawan, serta kegembiraan musuh melihatku.



Ya Allah, perbaikilah untukku agamaku yang merupakan pegangan dalam segala urusanku, dan perbaikilah duniaku yang merupakan tempat kehidupanku, dan perbaikilah akhiratku yang merupakan tempat kembaliku. Dan jadikanlah hidup ini sebagai tambahan bagiku untuk berbuat segala kebaikan, dan jadikanlah mati sebagai peristirahatan akhir bagiku dari segala kejahatan.

Wahai Tuhanku! Tolonglah aku, dan jangan biarkan diriku tak terhiraukan. Menangkanlah aku, dan jangan biarkan diriku terkalahkan. Tunjukilah aku dan mudahkanlah petunjuk bagiku.

Ya Allah, jadikanlah aku hambaMu yang banyak mengingatMu, banyak mensyukuri nikmatMu, sangat patuh terhadap perintahMu, selalu merendahkan diri kepadaMu, dan senantiasa mengadu dan berserah diri kepadaMu.

Wahai Tuhanku! Terimalah taubatku, bersihkanlah dosaku, kabulkanlah do’aku, kuatkanlah hujjahku, tunjukilah hatiku, luruskanlah perkataanku, dan lenyapkanlah kedengkian dari hatiku.

Ya Allah, aku mohon kepadaMu ketetapan hati dalam segala urusan, dan keteguhan kehendak menuju kebenaran. Dan aku mohon agar aku dapat mensyukuri nikmatMu, dan beribadah kepadaMu dengan sebaik-baiknya. Dan aku mohon kepadaMu kesucian hati, kejujuran bicara. Aku mohon kepadaMu kebaikan yang Engkau ketahui, aku mohon ampunan kepadaMu dari segala kejahatanku yang Engkau ketahui, Engkaulah yang Maha Mengetahui segala yang gaib.

Ya Allah, ilhamkanlah petunjuk kepadaku, dan jagalah aku dari kejahatan diriku. Ya Allah, aku mohon kepadamu agar aku dapat berbuat segala kebaikan, dan meninggalkan segala bentuk kemungkaran, serta mencintai orang-orang miskin. Dan aku mohon kepadaMu keampunan dan rahmat. Apabila Engkau menghendaki untuk menimpakan cobaan kepada seluruh hambaMu, maka kembalikanlah aku kepadaMu dalam keadaan selamat dari cobaan itu.

Ya Allah, aku mohon kepadaMu agar aku dapat mencintaiMu, mencintai orang-orang yang mencintaiMu, dan mencintai segala perbuatan yang mendekatkan aku kepada mencintaiMu.

Ya Allah, aku mohon kepadaMu sebaik-baik permintaan, sebaik-baik do’a, sebaik-baik keberuntungan, dan sebaik-baik pahala, berilah aku ketetapan hati, beratkanlah timbangan kebaikanku, kuatkanlah keimananku, tinggikanlah derajatku, terimalah shalatku dan semua ibadahku, ampunilah segala kesalahanku. Aku mohon kepada-Mu derajat yang tinggi di dalam surge.

Ya Allah, aku mohon kepadaMu segala pembuka kebaikan, penutupnya, semua yang mendatangkannya, awalnya dan akhirnya, lahirnya dan batinnya, serta derajat yang tinggi di dalam surga.

Ya Allah, aku mohon kepadaMu agar Engkau tinggikan namaku. Engkau hapus dosaku, Engkau sucikan hatiku, Engkau pelihara kemaluanku, serta Engkau ampuni dosaku, dan aku mohon kepadaMu derajat yang tinggi di dalam surge.

Ya Allah, aku mohon kepadaMu agar Engkau limpahkan keberkahan pada pendengaranku, penglihatanku, bentuk ciptaanku dan budi pekertiku, serta pada keluargaku, hidupku dan amal perbuatanku. Dan terimalah segala amal kebaikanku. Dan aku mohon kepadaMu derajat yang tinggi di dalam surga.

Ya Allah, aku berlindung kepadaMu dari beratnya cobaan, pedihnya kesengsaraan, buruknya keputusan dan kegembiraan musuh melihatku.

Ya Allah, Yang mengendalikan semua hati, tetapkanlah hatiku pada agamaMu. Ya Allah, Yang mengarahkan semua hati dan penglihatan, arahkanlah hati kami untuk taat kepadaMu.

Ya Allah, tambahkanlah kebaikan kepada kami, dan janganlah Engkau kurangi, muliakanlah kami, dan janganlah Engkau jadikan kami terhina, karuniailah kami pemberianMu, dan janganlah Engkau putuskan kami dari pemberianMu, utamakanlah kami, dan janganlah kesampingkan kami.

Ya Allah, baikkanlah kesudahan segenap urusan kami, dan lindungilah kami dari kenistaan hidup di dunia dan siksaan di akhirat.

Ya Allah, karuniailah kami rasa takut kepadaMu yang dapat menghalangi kami untuk berbuat maksiat kepadaMu, dan karuniailah kami ketaatan kepadaMu yang dapat menyampaikan kami ke dalam surgaMu, dan karuniailah kami keyakinan hati yang dapat meringankan kami dari aneka cobaan dunia. Limpahkanlah kepada kami kenikmatan lewat pendengaran kami, penglihatan kami dan kekuatan kami selama kami hidup, dan jadikanlah semua itu pewaris dari kami. Jadikanlah balas dendam kami hanya kepada orang-orang yang menganiaya kami, dan menangkanlah kami terhadap orang-orang yang memusuhi kami. Janganlah Engkau jadikan dunia ini puncak tujuan kami, dan batas pengetahuan kami. Janganlah Engkau jadikan cobaan kami dalam agama kami, dan janganlah Engkau beri kekuasaan orang-orang yang tidak takut kepadaMu dan tidak mengasihi kami, dikarenakan dosa-dosa kami.

Ya Allah, aku mohon kepadaMu segala yang mendatangkan rahmatMu, segala yang menimbulkan ampunanMu, keberuntungan dari segala kebaikan, keselamatan dari berbagai kejahatan, kesuksesan dalam meraih surge dan keselamatan dari api neraka.

Ya Allah, janganlah Engkau biarkan pada diri kami dosa kecuali Engkau ampunkan, janganlah Engkau biarkan cacat pada diri kami kecuali Engkau tutupi, janganlah Engkau biarkan kesusahan kecuali Engkau bukakan jalan keluar-nya, janganlah Engkau biarkan hutang kecuali Engkau bayarkan, dan janganlah Engkau biarkan suatu hajat duniawi dan ukhrawi yang Engkau ridhoi dan baik bagi kami kecuali Engkau penuhi, wahai Yang Maha Pengasih lebih dari mereka yang berhati kasih.

Ya Allah, aku mohon kepadaMu rahmat dari sisiMu, yang dengannya Engkau tunjuki hatiku, dengannya Engkau satukan segala perkaraku, dengannya Engkau himpunkan urusan-urusanku yang berserakan, dengannya Engkau pelihara diriku di kala sendiri, dengannya Engkau angkat derajatku di kala aku hadir, dengannya Engkau cerahkan wajahku, dengannya Engkau sucikan perbuatanku, dengannya Engkau ilhamkan kepadaku jalanku yang terang, dengannya Engkau hindarkan aku dari segala cobaan, dan dengannya Engkau jaga diriku dari berbagai kejahatan.

Ya Allah, aku mohon kepadaMu kemenangan di hari penentuan (kiamat), kehidupan orang-orang yang bahagia, kedudukan para syuhada, dan hidup bersama para nabi serta kemenangan terhadap musuh-musuh. Ya Allah, aku mohon kepadaMu kebenaran dalam iman, keimanan dalam budi pekerti, kesuksesan yang disertai kebahagiaan, limpahan rahmat dan keselamatan serta ampunan dan keridhaan dariMu.

Ya Allah, aku mohon kepadaMu kesehatan badan, kesucian jiwa, pekerti yang baik, dan keridhaan hati menghadapi takdir.

Ya Allah, aku berlindung kepadaMu dari kejahatan diriku dan dari kejahatan setiap yang melata di atas bumi, yang hanya Engkaulah Penuntunnya. Sesungguhnya Tuhanku selalu berada di jalan yang lurus.

Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Mendengar pembicaraanku, Melihat tempatku berada, Mengetahui yang rahasia dan nyata dariku, tidak satupun perihalku yang luput dari pengetahuanMu. Aku ini hambaMu yang hina lagi serba kekurangan, yang mengharap pertolongan dan perlindungan, yang merasa cemas lagi takut, yang mengakui seluruh dosanya kepadaMu. Aku memohon kepadaMu sebagai permohonan orang yang miskin, aku tunduk kepadaMu dengan setulus hati sebagai tundukannya orang yang berdosa lagi hina, dan aku berdo’a kepadaMu sebagai orang yang dicekam rasa takut dan marabahaya, sebagai orang yang tunduk lehernya kepadaMu, hina tubuhnya dihadapanMu, serta takluk dan patuh kepadaMu.

Ya Allah perkenankanlah doa hambaMU ini...

Rabbana Aatina fidunya hasanah wa fil ahirati hasanah wakina 'adzabannar...

aamin....